Ombudsman Papua Barat Ajak Masyarakat Awasi Layanan Publik Melalui Lensa Fotografi
Manokwari- Ombudsman RI Perwakilan Papua Barat melaksanakan Selebrasi Pemenang Lomba Fotografi dengan Tema Pelayanan Publik Dalam Lensa Jumat, 1 November 2019.
" Lomba Fotografi Pelayanan Publik ini diselenggarakan sebagai bentuk peranan serta masyarakat mengawasi  pelayanan publik disekitarnya " tutur Kepala Perwakilan Ombudsman Papua Barat Musa Sombuk.
Lomba fotografi ini mengusung Tema Pelayanan Publik Dalam Lensa. Pengumuman Lomba ini dibuka September hingga Oktober 2019.
" Lomba ini mengajak masyarakat untuk mengabadikan setiap moment pelayanan publik yang mereka temui di lingkungan masyarakat melalui lensa. Pelayanan publik yang diawasi melalui mata lensa ini tidak kami batasi dalam aspek apa namun dalam segala bidang. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat tidak hanya melihat tetapi turut mengawasi dalam berbagai aspek layanan publik. Tidak hanya  menangkap potret layanan publik melalui lensa, masyarakat juga diajak untuk dapat mendeskripsikan setiap tangkapan lensa tersebut dengan narasi pada setiap foto yang diambil " tambah Sombuk.
" Foto yang diambil peserta tidak hanya pelayanan yang baik saja tetapi juga mengkritisi layanan publik yang buruk agar menjadi koreksi agar kedepannya layanan ini menjadi lebih baik" lanjut Sombuk .
Peserta Lomba Fotografi Pelayan Publik diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat. Baik dari kalangan pelajar, mahasiswa, Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Swasta, Wiraswasta, Wartawan, NGO, hingga Masyarakat Umum. Domisi peserta juga beragam dari Kota Sorong, Kabupaten Manokwari, Kabupaten Raja Ampat hingga Provinsi Papua Kota Jayapura.
Dati Total 57 foto yang diterima Ombudsman Papua Barat, terpilih 6 Foto terbaik yang menerima hadiah antara lain Plakat, Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan.
" Kedepannya Lomba ini akan ditingkatkan dengan skala yang lebih besar dan sosialisasi yang lebih baik dan dilaksanakan di tempat yang lebih luas sehingga peran serta masyarakat semakin meningkat dalam pengawasan pelayanan publik di Provinsi Papua Barat" tutup Musa Sombuk.
Â
