• ,
  • - +

Artikel

Pastikan Ketersediaan APD, Ombudsman Jateng pantau ke Gudang Logistik
• Jum'at, 01/05/2020 • Mochamad Agus Ardyansyah
 
Tim Ombudsman saat melakukan pantauan di Gudang Logistik Provinsi Jateng (Foto oleh Tim PC-ORI)

Semarang - Ombudsman Republik Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Jawa Tengah melaksanakan kegiatan monitoring dan pemantauan guna memastikan ketersediaan logistik Alat Pelindung Diri (APD) Covid-19 di Gudang Logistik Pusat Gugus Tugas Covid-19 di Wisma Perdamaian Kota Semarang pada tanggal 28 April 2020, yang dipimpin langsung oleh Siti Farida, Kepala Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia Jawa Tengah. (30/4/2020)

Dalam pemantauan tersebut Tim Ombudsman langsung berkoordinasi dengan sub bidang kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Tengah, walau sebelumnya sudah dilakukan koordinasi terkait penyaluran logistik APD dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah melalui  video conference  pada tanggal 13 Februari 2020 yang lalu.

Perlu diketahui, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah menerbitkan Nota Dinas Nomor 050/2740/1.2 tanggal 17 April 2020 perihal permohonan rencana alokasi logistik Covid-19 di wilayah Jawa Tengah.

"Kami perlu memastikan apakah terdapat hambatan dalam proses penyaluran, pun apabila sudah dilakukan penyaluran (APD), apakah sudah sesuai dengan Nota Dinas Ketua Pelaksana Gugus Tugas", terang Siti Farida.

Dari hasil pemantauan tersebut diketahui, pendistribusian logistik APD oleh gugus tugas telah disebarkan kepada seluruh dinas kesehatan di 35 (tiga puluh lima) Kabupaten/Kota, serta ke beberapa rumah sakit rujukan utama seperti RSUP dr. Kariadi Semarang, RSUD dr. Moewardi Surakarta, dan UPT Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah melalui transportasi darat.

"Mekanisme pendistribusian APD di Provinsi Jawa Tengah dilakukan melalui dinas kesehatan pada masing-masing Kabupaten/Kota, sehingga memudahkan dalam melakukan kontrol dan perencanaan kebutuhan pada masing-masing Kabupaten/Kota melalui RSUD dan dinas terkait", tambahnya.

Ketersediaan stok APD yang belum didistrubisikan juga menjadi salah satu poin penting dalam pantauan tersebut. Salah seorang petugas yang berjaga di Gudang Wisma Perdamaian, menyampaikan bahwa ketersediaan stok APD saat ini dapat untuk mencukupi kebutuhan dalam seminggu kedepan.

"Hasil pantauan ini akan kami sampaikan ke instansi terkait untuk dilakukan monitoring, percepatan, maupun perbaikan proses. Bila perlu, kami juga akan menyampaikan hasil ini ke Posko Pusat Covid-19 Ombudsman di Jakarta, yang selanjutnya untuk menjadi bahan laporan kepada Presiden dan Dewan Perwakilan Rakyat" tutup Siti Farida. (ori-jateng, maa)





Loading...

Loading...
Loading...
Loading...