Artikel

Manokwari - Pelaksanaan UN SMP yang dimulai sejak Senin 23 April 2018 hingga Kamis 26 April berjalan baik tanpa kendala. Hal tersebut disampaikan Kepala Perwakilan Ombudsman Papua Barat Nortbertus di Ruang Kerjanya Kamis 26 April 2018. "Dari hasil pemantauan pelaksanaan UN sejak hari pertama hingga hari terakhir di Manokwari berjalan baik dan lancar" . Ombudsman Papua Barat turut serta dalam pemantauan tersebut baik sekolah yang sudah melaksanakan UNBK maupun UNKP. Dari jumlah 9 sekolah yang dipantau Ombudsman, 3 sekolah diantaranya melaksanakan UNBK antara lain SMPN1, SMPN2 dan SMP 13 Pasir Putih sedangkan 6 sekolah lainnya masih melaksanakan UNKP.

"Ujian Nasional Tingkat SMP berjalan baik tanpa kendala dan pelaksanaannya telah sesuai dengan Prosedur Standar Operasional UN Tahun 2018. Meskipun pada pelaksanaan USBN lalu Ombudsman mendapati banyak temuan yang mana telah melanggar POS USBN 2018, baik dari peserta ujian, penyelenggara, maupun pengawas. Namun semua temuan yang ada telah disampaikan kepada pihak sekolah dalam hal ini Kepala Sekolah dan Ketua Panitia Penyelenggara untuk menjadi perhatian dan saran perbaikan sehingga pada pelaksanaan UN tidak terjadi temuan berulang" tambahnya.

Selanjutnya pada pemantauan UN ini sudah tidak ditemukan lagi pelanggaran seperti pada pelaksanaan USBN lalu. "Ombudsman mengapresiasi sekolah yang tanggap dan sigap untuk melaksanakan saran Ombudsman sehingga pada pelaksanaan UN tidak ditemukan lagi pelanggaran dan sekolah telah melaksanakan POS UN tahun 2018 sesuai PERATURAN BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN NOMOR: 0044/P/BSNP/XI/2017 TENTANG PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2017/2018".

Nortbertus menyampaikan, meskipun Manokwari tahun 2018 ini merupakan tahun pertama melaksanakan UNBK tingkat SMP tetapi dapat berjalan dengan baik tanpa kendala sehingga diharapkan kedepannya dapat menjadi tolak ukur untuk pelaksanaan UNBK bagi setiap sekolah yang ada di Kabupaten Manokwari, tutupnya.