• ,
  • - +
Ombudsman RI Berikan Saran Untuk Komwasjak dalam Penyelesaian Masalah Perpajakan
Kabar Ombudsman • Kamis, 16/09/2021 •
 
Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika dalam wawancara bersama Prospera

JAKARTA-Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika menerima undangan wawancara secara tertutup dari Program Kemitraan Indonesia-Australia untuk Perekonomian (Prospera) dengan topik "Tinjauan Kelembagaan Mengenai Komite Pengawas Pajak (Komwasjak)" secara daring bersama Penasehan Senior Nasional Sektor Publik Prospera Ilham Dilmy serta Hartian Silawati pada Kamis (16/9/2021).

Prospera merupakan kemitraan antara Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Australia dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia yang didanai hibah.

Kegiatan wawancara ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kepercayaan dan mendapat masukan dari Ombudsman RI terhadap model pengawasan perpajakan di Indonesia, Komwasjak bekerja sama dengan Prospera saat ini sedang melakukan kajian mengenai peran dan fungsi Komwasjak. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mendukung Komwasjak dalam memperkuat pengaturan kelembagaa, mengidentifikasi harapan dan persepsi tentang peran dan fungsi Komwasjak, serta mengembangkan kelembagaan, peran, dan tata laksana Komwasjak di masa yang akan datang.

Dalam sesi wawancara, Yeka Hendra Fatika memberikan saran mengenai penyelesaian masalah laporan perpajakan oleh Komwasjak. "Komwasjak harus bisa menerima permasalahan dan menyelesaikan permasalahan di pelapor dan terlapor dengan memberikan solusi kepada kedua belah pihak," ucap Yeka.

Di akhir wawancara, Yeka berharap Komwasjak dapat menangani aduan dengan mengedepankan prinsip imparsialitas dan keadilan. "Saya berharap Komwasjak bisa menjadi lembaga yang kuat dalam menangani aduan permasalahan terkait bea cukai dengan mengedepankan prinsip imparsialitas dan keadilan," harap Yeka.

Ilham Dilmy menjelaskan terkair tinjauan kelembagaan dalam pengumpulan data yang di lakukan oleh Prospera

"Ada 3 macam pengumpulan data yang dilakukan, yang pertama yaitu wawancara dengan para pimpinan dari lembaga-lembaga terkait pengaduan seperti yang kita lakukan sekarang, kedua mengumpulkan data melalui survei singkat dan focus group discussion, serta melakukan loka karya," jelas Ilham





Loading...

Loading...
Loading...
Loading...